Pendidikan Adalah
Minggu, 09 Desember 2018
Pendidikan
Pendidikan adalah merupakan proses pembelajaran tentang ilmu pengetahuan atau pelatihan ketrampilan yang diberikan oleh seorang pendidik atau Guru, akan tetapai dalam hal Pendidikan ini, adakalanya seseorang yang mampu belajar secara mandiri yang disebut otodidak.
Pendidikan dapat berjalan dengan baik dengan adanya Pendidik (Guru) yang memiliki kemampuan dalam bidangnya(profesi), pendidikan dapat terlaksana dengan adanya faktor pendukung dalam melakukan aktivitas tersebut.
Faktor-faktor Penting dalam Pendidikan
1. Tujuan Pendidikan
Tujuan Pendidikan merupakan hal terpenting dalam kegiatan belajar dan mengajar, untuk mencerdaskan kehidupan manusia, masyarakat, bangsa dan negara, sebagai mana tujuwan pendidikan nasional telah dituangkan pada UU No.2 tahun 1985, UU No.20 Tahun 2003, Pasal 31 ayat 3 dan ayat 5 dalam UUD 1945.
2. Pendidik atau Guru
Pendidik memiliki peran yang penting dalam aktivitas proses belajar dan mengajar, Pendidik memiliki tanggung jawab terhadap peserta didiknya, memberikan pendidikan, bimbingan sesuai dengan norma-norma agama dan pancasila.
3. Peserta Didik
Kegiatan Belajar dan mengajar dalam sekolah atau forum tidak dapat berjalan dengan baik jika tidak ada peserta didiknya, begitu pula sebaliknya. Peserta didik sangat membutuhkan Guru untuk mendidiknya,agar menjadi anak yang cerdas, memiliki budi pekerti yang luhur, bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa
Alat dan Media dalam proses kegiatan pendidikan
Dalam arti luas alat dan media pendidikan mencakup, anak didik, tujuwan pendidikan, Pendidik atau guru dan lingkungan pendidikan.
4. Alat-alat Pendidikan
Alat yang mendukung dalam pendidikan diantaranya adalah, Gedung sekolah, fasilitas sekolah,perlengkapan sekolah, alat pelajaran dan fasilitas lainnya.
5. Materi Pendidikan
Materi pendidikan merupakan segala sesuatu yang akan disampaikan oleh pendidik kepada paserta didiknya dalam rangkai untuk mewujudkan tercapainya tujuwan pendidikan, dengan memberikan materi yang sesuai dengan kurikulum pendidikan serta memberikan materi kepada peserta didik yang sesuai dengan kemampuannya.
6. Lingkungan Pendidikan
Lingkungan sangat berpengaaruh dalam perkembangan tingkahlaku, pertumbuhan serta perkembangan manusia.
Menurut Ki Hajar Dewantara Lingkungan Pendidikan mencakup tiga faktor, diantaranya :
Pendidikan dapat berjalan dengan baik dengan adanya Pendidik (Guru) yang memiliki kemampuan dalam bidangnya(profesi), pendidikan dapat terlaksana dengan adanya faktor pendukung dalam melakukan aktivitas tersebut.
Faktor-faktor Penting dalam Pendidikan
1. Tujuan Pendidikan
Tujuan Pendidikan merupakan hal terpenting dalam kegiatan belajar dan mengajar, untuk mencerdaskan kehidupan manusia, masyarakat, bangsa dan negara, sebagai mana tujuwan pendidikan nasional telah dituangkan pada UU No.2 tahun 1985, UU No.20 Tahun 2003, Pasal 31 ayat 3 dan ayat 5 dalam UUD 1945.
2. Pendidik atau Guru
Pendidik memiliki peran yang penting dalam aktivitas proses belajar dan mengajar, Pendidik memiliki tanggung jawab terhadap peserta didiknya, memberikan pendidikan, bimbingan sesuai dengan norma-norma agama dan pancasila.
3. Peserta Didik
Kegiatan Belajar dan mengajar dalam sekolah atau forum tidak dapat berjalan dengan baik jika tidak ada peserta didiknya, begitu pula sebaliknya. Peserta didik sangat membutuhkan Guru untuk mendidiknya,agar menjadi anak yang cerdas, memiliki budi pekerti yang luhur, bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa
Alat dan Media dalam proses kegiatan pendidikan
Dalam arti luas alat dan media pendidikan mencakup, anak didik, tujuwan pendidikan, Pendidik atau guru dan lingkungan pendidikan.
4. Alat-alat Pendidikan
Alat yang mendukung dalam pendidikan diantaranya adalah, Gedung sekolah, fasilitas sekolah,perlengkapan sekolah, alat pelajaran dan fasilitas lainnya.
5. Materi Pendidikan
Materi pendidikan merupakan segala sesuatu yang akan disampaikan oleh pendidik kepada paserta didiknya dalam rangkai untuk mewujudkan tercapainya tujuwan pendidikan, dengan memberikan materi yang sesuai dengan kurikulum pendidikan serta memberikan materi kepada peserta didik yang sesuai dengan kemampuannya.
6. Lingkungan Pendidikan
Lingkungan sangat berpengaaruh dalam perkembangan tingkahlaku, pertumbuhan serta perkembangan manusia.
Menurut Ki Hajar Dewantara Lingkungan Pendidikan mencakup tiga faktor, diantaranya :
- Keluarga
- Perguruan (Lembaga pendidikan)
- Masyarakat
7. Metode Pendidikan
Merupakan cara Pendidik dalam menyampaikan materi pendidikan kepada peserta didiknya, Pendidik hendaknya memahami metode yang terbaik dalam mendidik peserta didiknya agar mudah diterima dan dipahami.
Metode Pendidikan
Menurut Imam Al-Ghazali beliau menerapkan Metode Pendidikan yang meliputi :
Asas-asas metode belajar diantaranya yaitu :
Didikan/di-di-kan (kata benda) yang memiliki arti, hasil mendidik, anak atau hewan dididik,cara mendidik. pendidik/pen-di-dik adalah orang yang mendidik, pendidikan
Merupakan cara Pendidik dalam menyampaikan materi pendidikan kepada peserta didiknya, Pendidik hendaknya memahami metode yang terbaik dalam mendidik peserta didiknya agar mudah diterima dan dipahami.
Metode Pendidikan
Menurut Imam Al-Ghazali beliau menerapkan Metode Pendidikan yang meliputi :
Asas-asas metode belajar diantaranya yaitu :
- Memusatkan Perhatian sepenuhnya
- Mengetahui tujuwan ilmu pengetahuan yangdipelajari
- Mempelajari ilmu pengetahuan sesuai dengan sistem pembahasan
- Mempelajari Ilmu pengetahuan mulai dari yang mudah(sederhana) sampai kepada yang kompleks.
Didikan/di-di-kan (kata benda) yang memiliki arti, hasil mendidik, anak atau hewan dididik,cara mendidik. pendidik/pen-di-dik adalah orang yang mendidik, pendidikan
Pendidikan Adalah
Definisi Pendidikan Dalam Kamus Bahasa Indonesia (KBBI) : Kunjungi website resmi
Pendidikan adalah proses pengubahan sikap dan tata laku seseorang atau kelompok orang dalam usaha mendewasakanmanusia melalui upaya pengajaran dan pelatihan (proses, cara, perbuatan mendidik)
Pengertian Pendidikan menurut bidangnya
Pendidikan akademis adalah pendidikan yang berhubungan dengan ilmu (studi) seperti bahasa, ilmu2 sosial, matematika, ilmu pengetahuan alam (Campuran pendidikan yang diberikan kepada anak laki-laki dan perempuan secara bersama-sama dalam satu ruangan.
Pendidikan dasar adalah pendidikan minimum (terendah) yang diwajibkan bagi semua warga negara,
Pendidikan elektrik pelatihan atau pendidikan yang dilakukan dengan menggunakan berbagai teknik, ancangan, dan metode yang sesuai secar simultan.
Pendidikan formal adalah segenap bentuk pendidikan atau bersifat khusus.
Pendidikan informal adalah pendidikan atau pelatihan yang terdapat didalam keluarga atau masyaratkat alam bentuk yang tidak terorganisasi.
Pendidikan keagamaan adalah kegiatan dibidang pendidikan dan pengajaran dengan sasaran utama memberikan pengetahuan keagamaan dan menanamkan sikap hidup beragama.
Pendidikan kedinasan adalah pendidikan yang berusaha meningkatkan kemampuan dalam pelakanaan tugas kedinasan untuk egawi atau calon pegawai instansi pemerintah
Pendidikan kesehatan adalah kegiatan dibidang penyuluhan kesehatan umum dengan tujuan menyadarkan dan mengubah sikap serta perilaku masyarakat agar tercapai tingkat kesehatan yang diinginkan.
Pendidikan medis adalah kegiatan yang secara formal bertujuan mendidik serta mengembangkan pengetahuan yang berhubungan dengan masalah kedokteran.
Pendidikan kejuruan adalah pelatihanatau pendidikan yang memberian ketrampilan tertentu kepada siswa untuk pekerjaan tertentu.
Pendidikan kewarganegaraan adalah program pendidikan yang membina para pelajar agar menjadi warga negara yang baik sehingga mampu hidup bersama-sama dalam masyarakat, baik sebagai anggota keluarga, masyarakat maupun sebagai warga negara.
Pendidikan konservasi adalah upaya secara sadar dan berencana baik melalui pendidikan formal maupun informal, untuk meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap bidang konservasi alam, terutama kesadaran pada pengunjung kawasan konervasi.
Pendidikan konservasi sumber daya alam adalah kegiatan dalam rangka mengubah perilaku (pengetahuan, sikap, kesadaran, dan ketrampilan yang ada kaitannya dengan upaya konservasi sumber daya alam.
Pendidikan liberal adalah pendidikan umum yang bersifat akademis dengan tujuwan utama memberikan pengetahuan atau peradaban yang seluas-luasnya.
Pendidikan luar biasa adalah pendidikan yang khusus diselenggarakan untuk peserta didik yang menyandang kelainan fisik dan atau mental
Pendidikan massa adalah kegiatan yang bersifat pendidikan yang berskala luas melalui surat kabar, film, radio, televisi, perpustakaan dan museum dengan tujuan menyampaikan informasi dan mempengaruhi opini publik.
Pendidikan menengah adalah jenjang pendidikan formal setelah pendidikan dasar.
Pendidikan menengah keagamaan adalah pendidikan yang mengutamakan penguasaan pengetahuan khusus tentang ajaran suatu agama.
Pendidikan menegah kejuruan adalah 1) Pendidikan yang mengutamakan pengembangan kemampuan peserta didk untuk melaksanakan jenis pekerjaan tertentu; 2) Bentuk satuan pendidikan menengah yang diselenggarakan untuk melanjutkan dan meluaskan pendidikan dasar serta mempersiapkan siswa untuk memasuki lapangan kerja dan mengembangkan sikap profesional.
Pendidikan menengah umum adalah pendidikan yang mengutamakan perluasan pengetahuan dan ketrampilan peserta didik.
Pendidikan moral adalah pendidikan budi pekerti seperti mengajarkan etika dan akhlak (disekolah dan sebagainya);moral itu antara lain, tercakup dalam mata pelajaran agama
Pendidikan nasional adalah pendidikan yang bertujuan mencerdaskan kehidupan bangsa dan mengembangkan manusia indonesia (manusia yang beriman dan bertaqwa, berbudi pekerti luhur, memiliki pengetahuan dan ketrampilan, dan sebagainya.
Pendidikan nonformal adalah segenap bentuk pelatihan yang diberikan secara terorganisasi diluar pendidkan formal, misalnya kursus ketrampilan.
Pendidikan orang dewasa adalah kegiatan secara terorganisasi yang bertujuan memberikan pendidikan kepada orang dewasa, yang diselenggarakan pada waktu tertentu.
Pendidikan profesional adalah pendidikan yang diarahkan terutama pada kesiapan penerapan keahlian tertentu.
Pendidikan rakyat adalah pendidikan yang ditujukan kepada semua anak dan diselenggarakaoleh atau dengan bantuan pemerintah.
Pendidikan seks adalah pendidikan yang bertujuan memberi pengetahuan tentang seks, fungsi biologis kelamin, kehamilan dan sebagainya.
Pendidikan sosial adalah kegiatan sekolah yang direncanakan dan diaarahkan untuk memelihara pembelajaran sosial dan untuk meningkatkan kemampuan sosial.
Pendidikan terbuka adalah pendidikan melalui lembaga formal yang peserta didiknya tidak dibatasi oleh usia, jumlah dan tempat.
Pendidikan tinggi adalah jenjang pendidikan formal setelah pendidikan menengah (pada akademi atau universitas)
Pendidikan umum adalah pendidikan yang bertujuan mengembangkan sikap,kemampuan dan tingkah laku yang diinginkan oleh masyarakat, tetapi tidak dimaksudkan untuk menyiapkan siswa menguasai ketrampilan untuk pekerjaan tertentu.
Pendidikan universal adalah sistempendidikan yang memberikan kesempatan kepada semua anak untuk memperoleh pendidikan tanpa menghiraukan suku, jenis kelamin, kepercayaan, dan kemampuan.
Pendidikan adalah aktivitas yang dilakukan secara sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana proses belajar dan mengajar untuk mengembangkan peserta didik secara aktif dalam membangun potensi peserta didik yang memiliki keimanan, ketaqwaan, kecerdasan, kemandirian, ketrampilan, serta memiliki akhlaq yang mulia agar dapat menjadi generasi penerus bangsa yang baik, berguna bagi masyarakat, agama, bangsa dan negara.
Pendidikan adalah proses pengubahan sikap dan tata laku seseorang atau kelompok orang dalam usaha mendewasakanmanusia melalui upaya pengajaran dan pelatihan (proses, cara, perbuatan mendidik)
Pengertian Pendidikan menurut bidangnya
Pendidikan akademis adalah pendidikan yang berhubungan dengan ilmu (studi) seperti bahasa, ilmu2 sosial, matematika, ilmu pengetahuan alam (Campuran pendidikan yang diberikan kepada anak laki-laki dan perempuan secara bersama-sama dalam satu ruangan.
Pendidikan dasar adalah pendidikan minimum (terendah) yang diwajibkan bagi semua warga negara,
Pendidikan elektrik pelatihan atau pendidikan yang dilakukan dengan menggunakan berbagai teknik, ancangan, dan metode yang sesuai secar simultan.
Pendidikan formal adalah segenap bentuk pendidikan atau bersifat khusus.
Pendidikan informal adalah pendidikan atau pelatihan yang terdapat didalam keluarga atau masyaratkat alam bentuk yang tidak terorganisasi.
Pendidikan keagamaan adalah kegiatan dibidang pendidikan dan pengajaran dengan sasaran utama memberikan pengetahuan keagamaan dan menanamkan sikap hidup beragama.
Pendidikan kedinasan adalah pendidikan yang berusaha meningkatkan kemampuan dalam pelakanaan tugas kedinasan untuk egawi atau calon pegawai instansi pemerintah
Pendidikan kesehatan adalah kegiatan dibidang penyuluhan kesehatan umum dengan tujuan menyadarkan dan mengubah sikap serta perilaku masyarakat agar tercapai tingkat kesehatan yang diinginkan.
Pendidikan medis adalah kegiatan yang secara formal bertujuan mendidik serta mengembangkan pengetahuan yang berhubungan dengan masalah kedokteran.
Pendidikan kejuruan adalah pelatihanatau pendidikan yang memberian ketrampilan tertentu kepada siswa untuk pekerjaan tertentu.
Pendidikan kewarganegaraan adalah program pendidikan yang membina para pelajar agar menjadi warga negara yang baik sehingga mampu hidup bersama-sama dalam masyarakat, baik sebagai anggota keluarga, masyarakat maupun sebagai warga negara.
Pendidikan konservasi adalah upaya secara sadar dan berencana baik melalui pendidikan formal maupun informal, untuk meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap bidang konservasi alam, terutama kesadaran pada pengunjung kawasan konervasi.
Pendidikan konservasi sumber daya alam adalah kegiatan dalam rangka mengubah perilaku (pengetahuan, sikap, kesadaran, dan ketrampilan yang ada kaitannya dengan upaya konservasi sumber daya alam.
Pendidikan liberal adalah pendidikan umum yang bersifat akademis dengan tujuwan utama memberikan pengetahuan atau peradaban yang seluas-luasnya.
Pendidikan luar biasa adalah pendidikan yang khusus diselenggarakan untuk peserta didik yang menyandang kelainan fisik dan atau mental
Pendidikan massa adalah kegiatan yang bersifat pendidikan yang berskala luas melalui surat kabar, film, radio, televisi, perpustakaan dan museum dengan tujuan menyampaikan informasi dan mempengaruhi opini publik.
Pendidikan menengah adalah jenjang pendidikan formal setelah pendidikan dasar.
Pendidikan menengah keagamaan adalah pendidikan yang mengutamakan penguasaan pengetahuan khusus tentang ajaran suatu agama.
Pendidikan menegah kejuruan adalah 1) Pendidikan yang mengutamakan pengembangan kemampuan peserta didk untuk melaksanakan jenis pekerjaan tertentu; 2) Bentuk satuan pendidikan menengah yang diselenggarakan untuk melanjutkan dan meluaskan pendidikan dasar serta mempersiapkan siswa untuk memasuki lapangan kerja dan mengembangkan sikap profesional.
Pendidikan menengah umum adalah pendidikan yang mengutamakan perluasan pengetahuan dan ketrampilan peserta didik.
Pendidikan moral adalah pendidikan budi pekerti seperti mengajarkan etika dan akhlak (disekolah dan sebagainya);moral itu antara lain, tercakup dalam mata pelajaran agama
Pendidikan nasional adalah pendidikan yang bertujuan mencerdaskan kehidupan bangsa dan mengembangkan manusia indonesia (manusia yang beriman dan bertaqwa, berbudi pekerti luhur, memiliki pengetahuan dan ketrampilan, dan sebagainya.
Pendidikan nonformal adalah segenap bentuk pelatihan yang diberikan secara terorganisasi diluar pendidkan formal, misalnya kursus ketrampilan.
Pendidikan orang dewasa adalah kegiatan secara terorganisasi yang bertujuan memberikan pendidikan kepada orang dewasa, yang diselenggarakan pada waktu tertentu.
Pendidikan profesional adalah pendidikan yang diarahkan terutama pada kesiapan penerapan keahlian tertentu.
Pendidikan rakyat adalah pendidikan yang ditujukan kepada semua anak dan diselenggarakaoleh atau dengan bantuan pemerintah.
Pendidikan seks adalah pendidikan yang bertujuan memberi pengetahuan tentang seks, fungsi biologis kelamin, kehamilan dan sebagainya.
Pendidikan sosial adalah kegiatan sekolah yang direncanakan dan diaarahkan untuk memelihara pembelajaran sosial dan untuk meningkatkan kemampuan sosial.
Pendidikan terbuka adalah pendidikan melalui lembaga formal yang peserta didiknya tidak dibatasi oleh usia, jumlah dan tempat.
Pendidikan tinggi adalah jenjang pendidikan formal setelah pendidikan menengah (pada akademi atau universitas)
Pendidikan umum adalah pendidikan yang bertujuan mengembangkan sikap,kemampuan dan tingkah laku yang diinginkan oleh masyarakat, tetapi tidak dimaksudkan untuk menyiapkan siswa menguasai ketrampilan untuk pekerjaan tertentu.
Pendidikan universal adalah sistempendidikan yang memberikan kesempatan kepada semua anak untuk memperoleh pendidikan tanpa menghiraukan suku, jenis kelamin, kepercayaan, dan kemampuan.
Pendidikan adalah aktivitas yang dilakukan secara sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana proses belajar dan mengajar untuk mengembangkan peserta didik secara aktif dalam membangun potensi peserta didik yang memiliki keimanan, ketaqwaan, kecerdasan, kemandirian, ketrampilan, serta memiliki akhlaq yang mulia agar dapat menjadi generasi penerus bangsa yang baik, berguna bagi masyarakat, agama, bangsa dan negara.
Disclaimer
Gambar hanya untuk ilustrasi dan referensiReferensi :
Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) htts://kbbi.web.id/pendidikan
Filsafat pendidikan Islam: Rama Yulis, Kalam Mulia, jakarta 2009 ;Tujuan Pendidikan UUD 1945: Filsafat Pendidikan Islam: Prof. Umar Tirtaraharja, SL La Sulo PT Rineka Cipa Jakarta 2005
